SINJAI, Jejaringnews – Tim Resmob Sat Reskrim Polres Sinjai mengamankan empat orang diduga pelaku perjudian kiu-kiu di Jalan Bulu Saraung, Kelurahan Bongki, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Senin (23/12/2024) kemarin.
Kasat Reskrim Polres Sinjai Iptu Andi Rahmatullah, menjelaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) yang tengah digencarkan Polres Sinjai.
Berdasarkan informasi awal, diperoleh laporan dari masyarakat mengenai adanya aktivitas perjudian di lokasi tersebut.
“Penangkapan ini bermula dari informasi masyarakat. Setelah dilakukan penyelidikan, Tim Resmob berhasil mengamankan diduga pelaku yang terlibat perjudian menggunakan kartu domino,” ujar Iptu Andi Rahmatullah, Selasa (24/12/2024).
Dari hasil penangkapan itu, empat pelaku judi yang diamankan, yakni AA (53), AR (56), RL (48), dan SN (63).
Para pelaku berprofesi sebagai wiraswasta dan masing-masing berdomisili di Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai.
Selain mengamankan pelaku, Sat Reskrim juga menyita barang bukti yang diduga digunakan dalam aktivitas perjudian.
Barang bukti yang diamankan diantaranya kartu domino, buku catatan, dam sejumlah uang tunai.
Para pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mapolres Sinjai dan telah ditetapkan sebagai tersangka.
Sementara pelaku disangkakan pasal 303 ayat 1 ke 1E dan 3E KUH Pidana Sub pasal 303 ayat 1 angka 1 dan angka 2 KUH Pidana dengan ancaman hukum selama-lamanya 10 tahun penjara.
Iptu Andi Rahmatullah menegaskan bahwa penangkapan ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku sekaligus mencegah perjudian yang meresahkan masyarakat.
“Kami ingin menjaga Sinjai tetap aman dan bebas dari aktivitas ilegal, termasuk perjudian yang menjadi sumber keresahan,” tegasnya.
Kasat Reskrim juga mengimbau masyarakat agar berperan aktif dalam melaporkan setiap aktivitas yang mencurigakan di lingkungan mereka.
“Polres Sinjai berkomitmen menindaklanjuti setiap laporan masyarakat. Kami berharap kerjasama ini dapat terus terjalin demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif,” kuncinya.